Pelajaran Bisnis dari Kevin Systrom, Pendiri Instagram
Sejak awal, media sosial Instagram berhasil menyita perhatian banyak orang. Pengguna Instagram juga merasa puas dengan berbagai macam fitur unik yang tersedia di dalamnya, seperti instastory, hashtag, rewind, boomerang, face filter, super zoom, dan lain sebagainya.
Kevin Systrom pendiri Instagram Flickr/Kevin Moloney/Fortune Brainstorm TECH 2014 |
Keberadaan Instagram benar-benar membawa angin segar pagi penggemar platform digital. Terlebih lagi, media sosial yang satu ini lebih banyak menggunakan visualisasi berupa foto atau video yang jauh lebih menarik daripada media audio atau teks. Hingga kini, aplikasi yang dibuat oleh Kevin Systrom ini juga banyak digunakan oleh para pelaku bisnis sebagai media promosi dan pemasaran.
Sejak kuliah di Universitas Stanford, Kevin memang terkenal sebagai mahasiswa yang cerdas. Sebelum berhasil dan terkenal sebagai pendiri Instagram, Kevin memiliki perjalanan panjang yang bisa kita simak. Nah, berikut ini kisah perjalanan karier Kevin yang memberikan inspirasi dan pelajaran bisnis.
Pelajaran Bisnis dari Kisah Kevin Systrom
Selama kuliah, Kevin pernah magang di perusahaan Odeo, yang sekarang berganti nama menjadi Twitter. Setelah lulus, Kevin juga pernah bekerja di bidang pemasaran produk di perusahaan Google dan Nextstop, sebuah startup milik beberapa mantan karyawan Google.
Kevin sempat menciptakan aplikasi Burbn (cikal bakal Instagram), tetapi tidak langsung dirilis. Setelah melakukan beberapa kali survey, Kevin pun mantap merilis aplikasi Instagram yang fokus pada berbagi foto.
Pada tahun 2012, Instagram diakuisisi oleh Mark Zuckerberg yang merupakan pendiri Facebook. Kemudian, pada tahun 2018, Kevin dan rekannya, Mike, mengundurkan diri dari Instagram dan mengambil waktu istirahat dengan keluarga.
Perjalanan Kevin dan Mike dalam mendirikan aplikasi Instagram memang tidak mudah dan instan. Meski di perusahaan Google dan Nextstop Kevin bekerja di bagian pemasaran, ia tidak ragu mengutarakan ide kreatif miliknya tentang pemrograman. Aplikasi Instagram yang berhasil diciptakan Kevin merupakan hasil dari survey masyarakat yang lebih suka dengan fitur berbagi foto.
Kemudahan dan kesederhanaan dalam penggunaan Instagram juga menjadi poin plus sehingga aplikasi ini lebih cepat booming di masyarakat. Setelah mengetahui kisah perjalanan karier Kevin, berikut ini pelajaran berharga seputar bisnis yang bisa Anda petik.
1. Perbanyak Pengalaman dan Relasi
Pengalaman memang sangat dibutuhkan untuk menciptakan sesuatu yang besar karena dari pengalaman, Anda bisa mendapatkan banyak ilmu. Kevin sendiri memiliki banyak pengalaman magang dan bekerja di perusahaan ternama, seperti Odeo/Twitter, Google, dan Nextstop. Dari situ, ia membangun banyak relasi yang untuk mendapatkan lebih banyak jaringan bisnis.
2. Kenali dan Identifikasi Pasar
Selanjutnya, untuk menjadi pebisnis yang sukses, Anda harus mampu mengenali dan mengidentifikasi pasar. Dengan begitu, produk atau aplikasi yang dibuat akan lebih mudah disukai oleh pasar, seperti Kevin yang fokus melakukan survey untuk mendapatkan informasi tentang apa yang paling disukai masyarakat.
3. Asah Passion dan Kemampuan
Bisnis yang sukses biasanya berasal dari passion atau hobi. Jadi, jangan mudah menyerah dan terus asah kemampuan Anda. Kevin sebelumnya juga bekerja di bagian pemasaran produk, bukan pemrograman. Kevin belajar ilmu pemrograman secara autodidak dan meluangkan waktu untuk belajar coding dari ide-ide yang ia pikirkan.
4. Berani Bertindak dan Fokus
Sebagai pelaku bisnis, Anda juga harus berani bertindak, keluar dari zona nyaman, dan fokus mengejar impian. Dari kisah di atas, Anda bisa melihat bagaimana Kevin yang bekerja sebagai manajer pemasaran produk berusaha menciptakan pemrograman aplikasi Instagram.
Demikian kisah dari pendiri Instagram, Kevin Systrom, yang memberikan banyak inspirasi dan pelajaran bisnis. Memulai bisnis memang tidak mudah dan tidak selalu berjalan lancar. Namun, Anda harus tetap berjuang mengejar mimpi dan jangan mudah menyerah.
Posting Komentar untuk "Pelajaran Bisnis dari Kevin Systrom, Pendiri Instagram"