Kisah Inspiratif Pendiri Zoom: Gara-Gara LDR Bisa Meraup Keuntungan USD 777 Juta
Ilustrasi Meeting menggunakan Zoom Gambar Compare Fibre on Unsplash |
Sejak pandemi Covid-19, banyak orang memilih meeting virtual melalui aplikasi telekonferensi seperti Zoom meeting. Aplikasi buatan Eric Yuan ini pun berhasil meraih keuntungan hingga USD777 juta. Kira-kira bagaimana kisah inspiratif pendiri Zoom? Simak ceritanya berikut ini.
Fakta-Fakta Kisah Pendiri Zoom
Banyak kisah menarik dari perjalanan karir Eric Yuan, pencipta Zoom. Dia merupakan pengusaha kelahiran Tiongkok yang memulai karirnya di Amerika. Berikut fakta-fakta tentang kisah sukses Eric Yuan.
Tertarik Memulai Bisnis Sejak Usia Belia
Eric Yuan lahir tahun 1970 dan merupakan anak seorang insinyur tambang. Sejak kecil ia sudah ingin menjadi pengusaha. Sehingga saat kelas 4, Eric mulai berbisnis sendiri dengan melakukan daur ulang tembaga menggunakan memo konstruksi. Dari situlah ia mendapatkan uang penghasilannya sendiri.
Ide Menciptakan Zoom Gara-Gara Menjalani LDR
Tidak banyak yang tahu kalau asal usul aplikasi Zoom bermula dari pengalaman Eric Yuan saat menjalani hubungan jarak jauh (LDR). Pengalaman itu terjadi saat Eric kuliah program studi Matematika Terapan dan Ilmu Komputer.
Dia memiliki seorang pacar yang tinggal berjauhan dengannya. Gara-gara LDR, Eric dan sang pacar hanya bisa bertemu 2 kali dalam setahun.
Dari situlah Eric mendapatkan ide untuk membuat sebuah alat yang mampu melihat dan berkomunikasi jarak jauh hanya dalam sekali klik. Akhirnya, ide tersebut ia masukkan rencana kerjanya saat menjadi karyawan.
Kesulitan Mendapat Visa Amerika
Awalnya Eric memulai karir di Jepang. Kemudian, ia ingin pindah ke Amerika karena terinspirasi kisah sukses Bill Gates. Namun, Eric mengalami penolakan hingga 9 kali saat mengajukan visa Amerika. Dia pun perlu menunggu waktu hingga 2 tahun sampai akhirnya berhasil mendapatkan visa.
Perusahaan Menolak Ide Pembuatan Zoom
Sesampainya di Amerika Serikat, Eric bekerja di sebuah perusahaan IT bernama WebEx sekitar akhir tahun 1990-an. Awalnya dia menjabat sebagai insinyur, hingga akhirnya diangkat menjadi salah satu wakil presiden perusahaan saat WebEx diakuisisi Cisco tahun 2007.
Dari situ Eric mulai mengajukan rencana pembuatan aplikasi video konferensi untuk smartphone sebagaimana idenya dulu saat masih LDR. Sayangnya, ide tersebut langsung ditolak petinggi Cisco. Sehingga Eric memilih resign dan membangun bisnisnya sendiri, yaitu perusahaan Zoom.
Berkali-Kali Ditolak Investor dan Pelanggan
Eric tidak mengundurkan diri sendirian, karena beberapa rekannya juga ikut resign dan bergabung dengan Eric untuk mendirikan Zoom. Akhirnya Eric memilih San Jose, California sebagai kantor pusat Zoom dan dibantu dengan beberapa developer yang ada di Cina.
Awal mendirikan Zoom bukanlah hal mudah bagi Eric dkk. Ia berkali-kali ditolak investor, sehingga ia minta bantuan dana dari keluarga dan teman-temannya. Tidak hanya itu, ketika aplikasi Zoom mulai berhasil, ia justru mendapat penolakan dari para pelanggan yang tiba-tiba membatalkan layanan.
Sukses Besar Saat Pandemi Covid-19
Setelah melalui banyak kesulitan, Zoom bisa bangkit dan meraih kesuksesan besar sejak tahun 2015. Aplikasi tersebut telah digunakan hingga 20 miliar menit dan terus mengalami peningkatan di tahun-tahun berikutnya. Sampai akhirnya Zoom didaulat sebagai salah satu IPO tersukses tahun 2019.
Sejak merebaknya pandemi Covid-19 di berbagai belahan dunia, aplikasi Zoom justru semakin kebanjiran pelanggan. Pada kuartal 3 tahun 2020, Zoom mendapat kenaikan penghasilan hingga 367% dari tahun 2019. Yang mana, total pendapatan Zoom mencapai USD 777 juta.
Berkat kesuksesan Zoom, kekayaan Eric Yuan pun ikut meningkat drastis. Kekayaan Eric naik hingga USD 6 miliar dan total hartanya mencapai USD 23 miliar. Namanya juga sering disandingkan dengan miliarder lainnya, seperti Jeff Bezos, pendiri Amazon.
Itulah kisah inspiratif pendiri Zoom yang ternyata mendapatkan ide bisnis dari keresahannya selama menjalani LDR. Menarik sekali ya? Banyak pelajaran yang bisa kita tiru dari perjalanan karir Eric Yuan. Jadi, tunggu apa lagi? Terus perjuangkan mimpi Anda dan jangan pernah ada kata menyerah.
Posting Komentar untuk "Kisah Inspiratif Pendiri Zoom: Gara-Gara LDR Bisa Meraup Keuntungan USD 777 Juta "